Jakarta – Sebanyak 375 pelajar sekolah dasar usia 6-11 tahun, ditargetkan mendapatkan layanan vaksinasi yang digelar di gedung SDN Susukan 08 Pagi, Susukan, Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (14/12).
Pelaksanaan awal vaksin untuk anak ini dihadiri anggota Komisi E DPRD DKI, Muhammad Thamrin,Camat Ciracas, Mamad, Lurah Susukan, Andri Priwitama Maila, dan Kepala Puskesmas Kecamatan Ciracas, Santayana Daulay.
Camat Ciracas, Mamad mengatakan, kick off vaksin bagi pelajar SD ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk melindungi anak-anak dari penularan COVID-19.
“Mudah-mudahan ini bisa selesai dalam satu hari. Sejauh ini tidak ada kendala berarti,” kata Mamad, dilansir beritajakarta.id.
Kepala Puskesmas Kecamatan Ciracas, Santayana Daulay menjelaskan, untuk pelaksanaan vaksinasi ini pihaknya menurunkan dua tim tenaga kesehatan. Terdiri dari tiga dokter dan tiga perawat. Layanan vaksinasi digelar satu hari dengan target 375 pelajar. Adapun vaksin yang digunakan adalah jenis Sinovac.
“Untuk dosis keduanya dilakukan setelah 28 hari kemudian. Tidak ada perbedaan vaksinasi dengan orang dewasa. Kita hanya cek waktunya apakah ada layanan vaksinasi di sekolah itu atau tidak, agar tidak benturan waktunya,” ungkap Santayana.
Sementara, Muhammad Aska (9) salah seorang pelajar kelas II, mengaku senang bisa divaksin dan tidak merasa sakit.
“Tidak sakit kok waktu divaksin.Rasanya kayak digigit semut. Vaksin ini kan untuk cegah COVID 19,” ucapnya. (*/cr1)
